imam fans...

imam fans...
assalamu'alaikum alll.......

Jumat, 20 Januari 2012

LAPORAN PELAKSANAAN POROGRAM BIMBINGAN KONSELING PADA MTs ARROSYIDIN MADUSARI SECANG

LAPORAN
PELAKSANAAN POROGRAM BIMBINGAN KONSELING
 PADA MTs ARROSYIDIN MADUSARI SECANG
Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Bimbingan Konseling Islami
Dosen Pengampu Imron, S.Ag, MA

LOGO_UMM.jpg

OLEH :
ISLACHUL IMAM ( 09.0401.0017 )



PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEMESTER V
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
TAHUN 2012




BAB I
PENDAHULUAN

Pengertian dari Bimbingan Konseling adalah pemberian bantuan oleh pembimbing kepada suatu individu untuk memecahkan suatu permasalahan yang dapat dijadikan acuan untuk menyongsong masa depan
Dalam sebuah lembaga pendidikan seperti sekolah pastinya tentu ada sebuah layanan Bimbingan Konseling yang bertujuan untuk memecahkan berbagai masalah yang ada di sekolahan.
Salah satu sekolahan yang telah saya observasi yaitu MTs Arrosyidin Madusari Secang yang beralamat di Jalan K.H. M. Sururi No 2B Madusari Secang Magelang ini terletak di lingkungan yang strategis dan berada lingkungan masyarakat yang ramah dan agamis, sehingga semua agenda kegiatan keagamaan yang di lakukan oleh MTs Arrosyidin Madusari  selalu mendapat dukungan penuh dari masyarakat sekitar dan begitu pula dengan pelaksanaan Bimbingan Konseling masyarakat sekitar juga ikut berperan.
Untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana sistem pelayanan Bimbingan Konseling yang ada di MTs Arrosyidin Madusari, saya telah membuat catatan-catatan di halaman berikutnya.












BAB II
LAPORAN PELAKSANAAN


A.  STRUKTUR ORGANISASI BESERTA TUGAS DAN FUNGSINYA
Struktur organisasi dalam sistem Bimbingan Konseling yang ada di MTs Arrosyidin Madusari ini mengikuti atau berpedoman dengan struktur organisasi sekolah, karena selain sebagai pengurus sekolah para pengurus sekolah itu juga berperan sebagai pelaksana program Bimbingan Konseling yang ada di MTs Arrosyidin Madusari. Adapun struktur organisasinya adalah sebagai berikut :

Organization Chart 
Ket :
- - - - - - - = Garis interaksi / hubungan pelaksanaan BK



Sedangkan tugas dan fungsi dari masing-masing anggota adalah sebagai berikut :
a.       Kepala Sekolah : Bertugas sebagai hakim atau konsultan terakhir untuk menangani sebuah masalah seandainya wali kelas dan waka tidak mampu menangani masalah tersebut.
b.      Waka : Bertugas sebagai konsultan umum yang melingkupi semua kelas dan sebagai opsi pertama bila wali kelas masing-masing tidak mampu menangani masalah yang terjadi.
c.           Wali kelas : sebagai konsultan pertama untuk menangani masalah siswa-siswanya yang ada di kelasnya masing-masing, wali kelas harus menghimbau kepada guru-guru lain untuk melaporkan bila seorang siswanya mempunyai masalah yang diketahui oleh guru tersebut agar segera di laporkan kepada wali kelas untuk di tindak lanjuti.
d.      Guru : Bertugas sebagi pelapor pertama kepada wali kelas bila ada masalah yang terjadi pada siswa.
e.       Guru mapel BK : Bertugas membantu wali kelas dengan memberi masukan atau saran kepada wali kelas, dan guru mapel BK juga bertugas sebagai hakim untuk mengadili siswa-siswa yang melakukan pelanggaran atau membuat masalah di lingkungan sekolah.  
 MTs Arrosyidin Madusari memang belum mempunyai sistem kepengurusan BK yang terorganisir dan khusus hanya untuk melayani sebuah Bimbingan Konseling tapi selama ini semua masalah yang ada dapat teratasi dan di pecahkan dengan lancar.
Meskipun pernah ada kasus yang sangat kronis sekalipun tetap bisa teratasi karena pihak sekolah sekarang ini mengadakan kerjasama dengan masyarakat terutama wali murid untuk bersama-sama menjalankan system Bimbingan Konseling agar masalah-masalah yang ada dapat teratasi.
Intinya, sistem kepengurusan BK di MTs Arrosyidin Madusari sangatlah meluas karena meliputi pihak-pihak di luar lingkungan sekolah meskipun kepengurusan tetap BK yang ada di lingukngan sekolah belum ada. 




B.   PROGRAM DAN LAYANAN BK
A)    PROGRAM TAHUNAN, BULANAN DAN MINGGUAN
a.       Program Tahunan
Program BK Tahunan di MTs Arrosyidin Madusari yang telah berjalan dari tahun ke tahun sampai saat ini adalah sebagai berikut
NO
TAHUN AJARAN
NAMA PROGRAM BK
PIHAK YANG TERLIBAT
KETERANGAN
1
2008/2009
Renungan Akhir Tahun kelas IX
Waka dan Wali Kelas, Siswa kelas IX
Sudah Terlaksana
2
2009/2010
Pelatihan Mental  dan karakteristik Siswa
Guru mapel BK dan semua siswa
Sudah terlaksana
3
2010/2011
Merintis kepengurusan BK Tahap 1
Semua elmen yang terlibat dalam sekolah
Sudah Terlaksana
4
2011/2012
Membentuk sistem  kepengurusan BK
Semua Guru dan pihak-pihak lain yang berkaitan dengan sekolah
Belum Terlaksana

     Selain yang tertera di atas masih ada program-program yang beristilah Curiculum Hiden yaitu program-program yang tersembunyi dan tidak masuk daftar seperi LDK, Razia tahunan dan lain-lain.





b.      Program Bulanan
Program pelayanan Bimbingan Konseling yang berlangsung selama satu bulan penuh atau program bulanan yang ada di MTs Arrosyidin Madusari adalah sebagai berikut.
NO
NAMA KEGIATAN
BULAN
KETERANGAN
Juli
Agustus
Sepember
Oktober
November
Desember
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
1
Penyuluhan BK Kepada Siswa








Berjalan tiap 3 bulan sekali
2
Rapat Wali Murid membahas tentang masalah-masalah yang terjadi pada siswa






Berjalan tiap 2 bulan sekali secara rutin
3
LDK










Berjalan tiap 6 bulan sekali
4
Razia rambut panjang ( bagi siswa leki-laki )
Berjalan rutin tiap sebulan sekali
5
Razia Hand Phone (HP)
Berjalan rutin tiap sebulan sekali
6
Razia kerapianPakaian
Berjalan rutin tiap sebulan sekali
7
Kerjasama dengan wali murid untuk  mengontrol kegiatan siswa di rumah
Berjalan rutin tiap sebulan sekali


c.       Program Mingguan
Program layanan BK mingguan yang ada di MTs Arrosyidin Madusari adalah sebagai berikut :

NO

HARI

PROGRAM

KETERANGAN
1
Senin
1.Razia HP
2.Penyuluhan pada siswa
Di lakukuan setelah acara upacara bendera
2
Selasa
1.    Razia kerapian pakaian
Di lakukan pada jam pelajaran setelah istirahat pertama
3
Rabu
-

4
Kamis
-

5
Jum’at
  1. Razia aksesoris,
  2.  Razia pembawaan benda-benda berbahaya,
  3.  Razia rokok
Di lakukan setelah pembacaan juz amma sebelum memulai pelajaran
6
Sabtu
1.     Mengadakan kegiatan berupa sharing-sharing antara guru dan murid dengan suasana santai.
2.     Razia rambut panjang/ di semir bagi siswa laki-laki
Di lakukan setelah pulang sekolah dan untuk razia rambut di lakukan setelah jam istirahat pertama





B)     LAYANAN BIMBINGAN KONSELING
Layanan bimbingan konseling kepada siswa yang ada di MTs Arrosyidin Madusari adalah sebagai berikut :
1.      Memberikan penyuluhan-penyuluhan kepada siswa
2.      Mendekati dan membimbing siswa yang mempunyai gangguan belajar
3.      Bekerjasama dengan wali murid dan sharing-sharing mengenai bagimana perbedaan tingkah laku antara di sekolah dan di rumah.
4.      Memberikan pengawasan khusus pada siswa yang Trouble Maker
5.      Mengadakan forum terbuka kepada siswa untuk curhat atau sharing mengenai masalah-masalah yang ada pada siswa dan yang membuat siswa itu kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran di dalam kelas.
C)     PENANGANAN SISWA BERMASALAH
Anak-anak remaja seumuran atau se usia SMP cenderung kondisi jiwanya sangatlah labil,karena di usia remaja itu adalah usia untuk mencari jati diri jadi sangatlah wajar bila anak-anak remaja SMP melakukan hal-hal yang aneh-aneh kadan masuk kategori pelanggaran, karena semua itu adalah tujuan mereka menunjukkan eksistensi mereka. Dan kadang anak-anak usia remaja ingin selalu mengikuti tren, gensi pada teman dan tidak mau di bilang norak atau tidak gaul. Maka dari itu mereka membuat sensasi agar teman-temannya menganggap tidak norak dan gaul terus mereka akan bangga dengan anggapan teman-temannya tersebut.
Tapi yang kita tahu bahwa sebagian besar penununjukan sensasi anak-anak usia remaja itu cenderung negative dan tidak baik, contoh pacaran, dahulu kalau pacaran itu pada malu tapi kalau sekarang kalau tidak punya pacar katanya tidak gaul, aneh dan sebagainya.
Hal di atas juga sering terjadi di sekolah MTs Arrosyidin Madusari  , banyak siswa-siswa MTs Arroma ( Arrosyidin Madusari ) yang sering melakukan pelanggaran baik itu pelanggaran kategori ringan , sedang sampai berat.




Berikut ini adalah cara penanganan siswa yang bermasalah atau melakukan pelanggaran :

NO
MASALAH
KATEGORI
TINDAKAN
1
Datang terlambat
Ringan
Mengingatkan pada siswa agar tidak dating terlambat lagi
2
Tidak ikut upacara bendera
Ringan
Menegur siswa
3
Membuat gaduh di kelas
Sedang
Memberi teguran pada siswa dan memberi hukuman nyanyi di depan kelas 
4
Tidur di dalam kelas
Ringan
Memberikan teguran dan mengingatkan kalau tidur di dalam kelas maka pelajaran tidak bisa masuk ke otak
5
Bolos sekolah
Sedang
Di beri hukuman untuk mengerjakan tugas-tugas yang sudah di tentukan seperti membersihkan WC
6
Berkelahi
Berat
Memanggil orang tua siswa dan siswa di tegur untuk tidak berkelahi
7
Pacaran
Sedang
Memberi teguran dan pengarahan pada siswa kalau pacaran bisa membuat siswa kurang konsen belajar
8
Membawa benda-benda berbahaya
Berat

9
Mengkonsumsi obat-obat terlarang
Berat

10
Merokok
Berat

11
Tidak mengerjakan Tugas / PR
Ringan

12
Membawa HP dan bermain HP saat pelajaran
Sedang

13
Berpakaian tidak rapi
Ringan


     Selain itu bila anak didik mempunyai masalah pribadi yang dapat mengganggu proses pembelajaran cara penangannya disesuaikan dengan ruang lingkupkepribadian siswa yang mengalami masalah dan penanganannya melalui pendekatan interpersonal atau face to face antar siswa dengan guru wali kelas .
     Seandainya siswa mempunyai kasus yang terus berkembang dan pihak guru tidak bisa menyelesaikannya maka orang tua dari siswa tersebut di penggil untuk diberi pengarahan untuk mendidik dan mengawasi anaknya bila dirumah agar anak tersebut bisa menjadi lebih baik tingkah lakunya.
     Dan bila sebuah masalah atau kasus yang dialami oleh siswa itu dapat di selesaikan di lingkungan sekolah maka wali murid dari siswa tersebut tidak perlu dipanggil.
     Dari kasus atau pelanggaran-pelanggaran siswa yang sering terjadi di MTs Arroma itu  adalah :
-          Terlambat dating
-          Kejenuhan dalam belajar
-          Masalah pribadi
-          Pacaran
-          Tidak mengerjakan PR
-          Mewarnai rambut
-          Perkelahian yang berawal dari bercanda ( guyon )


Khusus untuk masalah yang ada kejenuhan dalam belajar dan masalah pribadi, maka guru atau wali kelas di harapkan bisa peka dan mendekati siswa secara pribadi dan mencoba membantu semaksimal mungkin agar siswa tersebut dapat keluar dari masalah / kasus yang sedang dialamai.
Pihak Sekolah di MTs Arroma umumnya saling berkaitan dan berhubungan dalam menangani sebuah masalah yang terjadi di lingkungan sekolah, bahkan pihak TU pun bisa juga membantu memecahkan masalah yang terjadi pada siswa yang agak terganggu dalam belajar dan siswa yang kategori trouble maker.
Berikut adalah gambaran alur proses penanganan masalah dalam bimbingan konseling yang ada di MTs Arroma :









SISWA
 

GURU
 

WALI KELAS
 

WAKA
 

 

WALI MURID
 

KA MADRASAH
 
GURU BK
 
TU
 
 






D)     KELENGKAPAN ADMINISTRASI BK
Secara gambaran umum MTs Arrosyidin Madusari tidak mempunyai kelengkapan administrasi tertulis yang begitu lengkap namun proses pemberian layanan bimbingan konseling tetap bisa berjalan secara spontan dan pada tahun ajaran keli ini akan mulai di rintis pendirian sistem dan struktur kepengurusan BK di MTs Arrosyidin Madusari.





BAB III
ANALISIS


Setelah melakukan survey ke MTs Arrosyidin Madusari mengenai sistem kepengurusan BK yang ada di sekolah tersebut, maka dapat di analisis kalau bentuk sistem kepengurusan BK yang ada di MTs Arrosyidin Madusari  itu seperti ini :
  1. Sistem Kepengurusan Khusus BK belum ada
  2. Kelengkapan Administrasi BK secara tertulis belum lengkap dan bahkan bisa dikatakan tidak punya
  3. Meskipun kepengurusan Khusus BK dan Administrasi  belum lengkap namun proses layanan BK yang ada di MTs Arrosyidin Madusari tetap bisa berjalan dengan lancer meski tindakannya sering dilakukan secara spontan dan tidak melulu melihat administrasi karena kita tahu administrasinya tidak lengkap.
  4. Semua program yang saya tulis mulai dari tahunan sampai mingguan tersebut yang tercantum dalam laporan ini itu adalah pernyataan dari waka madrasah melalui wawancara, beliau mengatakan meskipun tidak ada kelengkapan administrasi dan adanya kepengurusan khusus BK  tapi program-program tersebut sudah sering dilakukan dan bahkan ada yang sudah di lakukan secara rutin.
 








BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

Dari hasil survei yang telah saya lakukan di MTs Arroisyidin Madusari, kami menyimpulkan, bahwa sistem kepengurusan bimbingan konseling di  MTs Arrosyidin Madusari sudah berjalan dengan baik namun masih harus ada pembenahan, terutama dalam bidang sistem kepengurusan dan kelengkapan administrasi, karena sistem kepengurusan dan kelengkapan administrasi merupakan sarana penunjang keberhasilan progranm layanan bimbingan konseling yang ada disekolah, dan bisa dikatakan sebagi inti penggerak lancarnya pelayanan bimbingan konseling di sekolah tersebut .
Semoga laporan yang telah saya buat berdasarkan hasil survei ini bisa bermanfaat untuk pembenahan dan koreksi dalam tata cara pengorganisasian dan pelayanan bimbingan konseling bagi kami dan pihak MTs Arrosyidin Madusari, terutama dalam upaya memfasilitasi dan mewadaihi para siswa dalam proses pem,belajaran di lingkungan sekolah dan untuk mengembangkan potensi diri atau tugas-tugas perkembangan menuju ke arah kematangan dan kemandirian yang lebih baik.